The New One of The Day 

• Pengertian tes TOEFL
• Manfaat tes TOEFL
• Tips dapatkan skor tinggi dalam tes TOEFL

Hai, SangSang Mates! 

Buat kamu yang mau kuliah ataupun kerja di luar negeri, pastinya sudah pernah mendengar istilah TOEFL. Tes ini merupakan salah satu jenis tes yang paling popular di dunia, loh!

Memangnya TOEFL itu apa sih? Kok, penting sekali ya?

Nah, buat kamu yang masih bingung apa itu TOEFL bisa simak baik-baik penjelasan selanjutnya tentang TOEFL, yuk!

Baca juga:  5 Top Summer Courses ke Korea Selatan untuk Mahasiswa

Pengertian TOEFL

TOEFL

Secara umum, TOEFL atau Test of English as a Foreign Language diartikan sebagai sebuah ujian/tolok ukur untuk mengetahui kemampuan bahasa Inggris seseorang. Tidak jarang TOEFL dijadikan salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh seseorang yang ingin berkuliah ataupun bekerja di luar negeri.

Bukan hanya itu saja, TOEFL juga menjadi persyaratan wajib bagi mahasiswa di Indonesia untuk mengikuti sidang skripsi, loh!

Dalam ujian TOEFL terdapat empat komponen yang akan diuji, yaitu listening (mendengarkan), reading (membaca), speaking (berbicara), dan writing (menulis). 

Penting diketahui, kalau terdapat tiga macam tes TOEFL di antaranya: 

1. TOEFL paper-based test (PBT)
2. TOEFL internet-based test (IBT)
3. TOEFL computer-based test (CBT)
4. TOEFL Institutional Testing Program (ITP)

Nah, dari keempat jenis tes di atas, TOEFL iBT yang menjadi tes terfavorit karena lebih banyak diminati saat ini, mengingat masa pandemi belum selesai. Lalu, kira-kira, apa saja manfaat dari mengikuti tes TOEFL? Simak detailnya di bawah ini, SangSang Mates!!

Manfaat Tes TOEFL

Melansir dari Exambazaar, ada 5 manfaat utama dari TOEFL seperti:

1. TOEFL adalah salah satu tes bahasa Inggris yang paling dikenal

TOEFL telah  diterima di lebih dari 9.000 perguruan tinggi dan universitas di lebih dari 130 negara di seluruh dunia. Tes ini dinilai sebagai tes terbaik untuk mengevaluasi kemampuan bahasa Inggris.

2. Mudah diakses dan nyaman digunakan

Tes TOEFL bisa dilakukan fleksibel

Saat ini, TOEFL tersedia sekitar 4.500 pusat tes di lebih dari 165 negara secara global. Jadi, lebih menghemat banyak waktu karena tesnya hanya untuk satu hari dan orang tidak perlu melakukan perjalanan selama berhari-hari untuk mengikuti tes.

3. Memberikan hasil yang akurat

Salah satu alasan penting mengapa tes ini paling disukai oleh sebagian besar universitas dan perguruan tinggi adalah karena tes ini mengevaluasi kemampuan bahasa Inggris secara akurat dan sempurna. Oleh karena itu, tes ini sangat dapat diandalkan.

Baca juga:  Buat Kontenmu Makin Ciamik dengan 5 Website Download Bebas Copyright!

4. Nilai TOEFL berlaku 2 tahun

Masa berlaku dari nilai TOEFL adalah 2 tahun. Jadi, setelah mengikuti tes kamu memiliki waktu yang lumayan panjang untuk menggunakan skor tersebut dalam melamar beasiswa, syarat sidang skripsi, atau syarat bekerja di luar negeri. 

5. TOEFL membantu mengasah kemampuan bahasa Inggris

Terdapat 4 tahapan dalam tes TOEFL, yaitu listening (mendengarkan), reading (membaca), speaking (berbicara), dan writing (menulis). Agar mendapatkan nilai yang memuaskan, pastinya kamu harus meluangkan waktu untuk mempersiapkan diri sebelum mengikuti tes.

Kamu bisa mengerjakan soal-soal tes dan mempelajari vocabulary, grammar, sentence, dan lainnya secara rutin. Secara tidak langsung kemampuan bahasa Inggris kamu bisa meningkat sehingga dapat meraih skor tinggi.

Gimana, mau mencoba ujian TOEFL? Atau kamu sudah ada niat mau coba, tapi masih takut hasilnya kurang memuaskan?

Don’t worry karena kamu bisa lulus ujian TOEFL jika kamu mampu memaksimalkan potensi diri dengan sebaik mungkin. Berikut ini tips jitu yang bisa kamu coba!

Baca juga: Buat Portofolio Copywriter yang Keren dengan Cara Ini!

Tips Dapatkan Skor Tinggi TOEFL

1. Berlatih, Berlatih, dan Kemudian Berlatih Lagi

Giat Berlatih Soal TOEFL

Tidak ada jalan lain, semakin banyak kamu berlatih, semakin tinggi skor kamu! Namun tahukah kamu bagaimana memanfaatkan waktu, uang, energi, dan sumber daya lainnya sebaik mungkin saatmempersiapkan diri? Ini dia beberapa hal yang bisa diperhatikan:

• Jangan terlalu cepat mengikuti ujian. 

Jangan mendaftar sampai kamu merasa 99% sudah ready. Kamu bisa mempersiapkan diri dengan meluangkan ekstra waktu untuk belajar. Hal ini membuat potensi kamu dalam mendapat skor lebih tinggi. 

• Buat rencana belajar dan patuhi itu. 

Perhatikan berapa banyak tes latihan dan sumber belajar yang bisa diakses. Kamu harus secara teratur belajar dan latihan. 

• Mintalah bantuan pengajar atau teman. 

Mungkin kamu dapat melakukan latihan membaca dan mendengarkan sendiri, tetapi kamu membutuhkan seseorang membantu dalam membaca dan speaking. Cobalah meminta bantuan kepada pengajar atau teman dekatmu yang mahir dalam bahasa Inggris agar bisa mendapatkan umpan balik, ya!

2. Fokus pada Tata Bahasa dan Kosakata

Fokus pada Grammar

Jangan lupa bahwa TOEFL adalah ujian seberapa banyak kamu tahu bahasa Inggris. Semua bahasa, pada akhirnya membahas tentang kata-kata (kosakata) dan bagaimana kamu menghubungkan kata-kata itu (tata bahasa). 

• Pelajari beberapa kata dan ekspresi baru setiap hari. 

Cobalah mencari kosakata yang tidak kamu ketahui dan cari tahu artinya. Buat kalimat kamu sendiri dengan menggunakan kosakata tersebut. Jika kamu hanya berfokus menghapalnya tanpa menggunakannya dalam konteks, hafalan kamu tidak akan berhasil. 

• Buktikan bahwa kamu mempelajari kata-kata itu. 

Cobalah untuk memasukkannya ke dalam latihan berbicara dan menulis.

Baca juga: Tips & Trick to Make Your Online Class More Excited

3. Baca pertanyaan dan jawaban dahulu sebelum memulai listening section

Kamu dapat waktu sebaik-baiknya pada bagian listening (sesi mendengarkan). Pada saat narator membacakan perintah dalam mengisi tes, kamu bisa langsung mulai membaca pertanyaan dan pilihan yang sudah tertulis. Nah dengan cara  ini, waktu kamu tidak terbuang sia-sia karena kamu bisa fokus membaca dan mendengar sekaligus pada saat pertanyaan dimulai.

Baca juga:  5 Hal Yang Perlu Diketahui tentang Content Writer

4. Teliti melihat persyaratan skor TOEFL

TOEFL diperlukan untuk setiap siswa yang tidak berasal dari negara penutur English asli yang ingin berkuliah di luar negeri. Kebanyakan orang mengambil TOEFL untuk mendaftar ke sekolah atau program tertentu. Sebelum kamu mulai belajar, cari tahu apa persyaratan untuk sekolah/kampus yang kamu minati. 

Ingatlah bahwa skor untuk tes TOEFL berbasis kertas berbeda dengan skor untuk iBT, ya. Beberapa institut pendidikan akan melihat skor kamu dari bagian yang berbeda. 

5. Bangun staminamu

Tes TOEFL membutuhkan waktu yang lama untuk menulis. Jika kamu mengikuti tes berbasis kertas, kamu akan membutuhkan waktu sekitar 2,5 jam. Untuk tes iBT jauh lebih lama lagi selama 4 jam. Maka dari itu, mulailah dengan sesi belajar singkat dan lanjutkan ke sesi yang lebih lama. Penting bagi kamu untuk tidur nyenyak sebelum tes agar badan tetap fit.

Nah, itu dia hal seputar TOEFL dan tips mendapatkan skor tingginya. Semoga informasi ini membantu ya.

Mau info menarik seputar dunia perkuliahan, magang, atau karier lainnya? Kepoin konten menarik lainnya di Newsletter SangSang, yuk!
Penulis: Venisa Yunita Sari