Siapa yang gampang tergoda sama hal baru tp pas udah nyemplung, eh malah keteteran. Bisa jadi kamu lagi ngalamin SOS Jujur, pernah kan? Atau lg ngalamin?

🚨SOS🚨 Shiny Object Syndrome

Kenapa Kita Suka Tergoda Dengan Hal Baru?

SangSang Mates pernah gak sih merasa semua kegiatan itu penting dalam satu waktu? 

Akhirnya, ketika semua dilakuin bukannya produktif malah jadi keteteran🥲

Nah, kemungkinan SangSang Mates sedang menghadapi situasi SOS! 🆘

🚨Shiny Object Syndrome🚨

Baca Juga:Yuk, Kenal Lebih Dekat Dengan “Do Something Principle”

Apa sih ‘Shiny Object Syndrome‘ itu?

Shiny Object Syndrome adalah sindrom ketika kamu gampang banget tergoda dengan hal-hal baru yang keliatan keren dan menarik. 

Sindrom ini jebakan banget buat generasi milenial yang doyan eksplorasi loh!😅

Coba cek! Kira-kira SangSang Mates kena Shiny Object Syndrome Gak Nih?

Baca Juga: Tanda Kalau Kamu Sedang Gak Baik-Baik Aja!

Kenali Gejala Shiny Object Syndrome!

1. Susah Fokus: SangSang Mates susah banget konsen pada satu hal dalam jangka panjang. 

2. Kerjaan numpuk: Jobdesk baru dateng terus tapi susah mengeksekusinya sampai selesai.

3. Gampang Tergoda: Ada oprec kepanitiaan atau organisasi langsung tertarik tanpa mikirin manajemen waktu kedepannya. 

4. Stres dan Produktivitas Menurun: Karena banyak banget hal yang dikerjain, SangSang Mates akhirnya jadi stres dan kerjaan jadi nggak kelar-kelar.

Sst, ada challenge nih kalau keempat gejala ini terjadi dengan SangSang Mates🤫

Baca Juga: Seberapa Penting Kesehatan Mental Itu?

END SHINY OBJECT SYNDROME CHALLENGE

We dare you to join this challenge starting now!

1. Focus on what matters 

Tentukan prioritas, fokus pada tugas yang paling penting, dan kerjakan satu demi satu.

2. Limit the distractions

Buat jadwal dan rencana kerja yang terstruktur agar SangSang Mates tidak gampang terdistraksi. 

3. Ask yourself why

Sebelum tergoda dengan sesuatu yang baru, pertimbangkan apakah itu benar-benar akan membantu mencapai tujuan SangSang Mates.

4. Estimate the impact

Setiap keputusan yang kita buat memiliki konsekuensi. So, SangSang Mates harus mempertimbangkan dengan baik bagaimana tanggung jawab kedepannya ya!

Content writer: Siti Aisyah Amini