The New One of the Day

• Tips menuntaskan skripsi
• Berdamai dengan skripsi
• Cara menjawab pertanyaan “kapan lulus?”

Hai, SangSang Mates!

Khususnya kamu yang sedang berada di fase mahasiswa akhir. SangMin ingin menanyakan hal yang sepertinya paling tidak ingin kamu dengar:

“Kapan lulus?

“Skripsinya udah sampai mana?”

“Temen seangkatanmu udah pada lulus, kamu kapan?”

Sebel gak sih kalau ditanya begitu? Kalau terlalu sering pastinya akan kesal, sih. Apalagi kalau yang bertanya cuma sekadar kepo tanpa benar-benar peduli, kemudian dilanjutkan dengan membandingkan kamu dengan orang lain. Sebel banget pastinya, ya.

Ekspresimu ketika ditanya “Kapan lulus?”

Perasaan kesal, capek, dan marah yang kamu rasakan itu wajar, kok. Orang-orang yang bertanya seperti itu mungkin tidak benar-benar mengerti keadaanmu. Mereka menanyakan itu hanya sebagai ungkapan pengisi percakapan.

Namun, kamu tidak bisa terus menerus menanggapinya dengan emosi negatif. Bisa jadi sebagian dari mereka hanya ingin kepo saja, tetapi jika pertanyaan itu keluar dari dosen pembimbing, orang tua, sahabat, atau orang yang paling dekat denganmu, apa artinya mereka hanya ingin kepo?

Sekarang, coba lakukan ini! Hadapkan dirimu di depan cermin, lalu tanyakan pertanyaan tadi kepada dirimu sendiri. Kemudian, jawablah dengan jujur. 

Mari merefleksikan diri

Menyelesaikan skripsi, sudah pasti kamu inginkan. Bisa segera lulus, tentu sangat kamu harapkan. Lalu, sudah seberapa besar perjuanganmu untuk bisa sampai ke tahap itu?

Kamulah yang paling tahu penyebabmu belum juga kunjung menuntaskan tugas akhir. Mungkin saja kamu masih memiliki prioritas lain yang sedang dikerjakan, seperti bekerja, magang, atau organisasi.

Atau, mungkin ada faktor lain, misalnya kamu sudah capek menghadapi dospem yang susah ditemui, keengganan mengerjakan revisi, atau telanjur takut memulai kembali skripsi. Atau, mungkin ada hal-hal lain yang tidak bisa orang lain mengerti.

Ah, benar… Soal ini, memang hanya kamu (dan Tuhan) yang benar-benar mengetahuinya.

Baca juga: 5 Tips Menulis Skripsi Supaya Bisa Lulus dengan Happy!

SangSang Mates, ujian dalam mengerjakan skripsi itu seringkali nggak terduga. Boleh jadi itu berupa hambatan internal atau faktor-faktor eksternal lainnya. Buat kamu yang sedang berada di fase mahasiswa akhir, khususnya yang sekarang sudah menjalani perkuliahan selama 8 semester lebih, jangan lama-lama terpuruk bersama skripsi, ya. Niatkan untuk segera menuntaskannya. Perjalananmu masih panjang, skripsi hanya bagian dari perjalananmu. Jangan biarkan dia menghambatmu.

Mungkin selama ini kamu sudah berupaya melupakan skripsi. Namun, ternyata skripsi tetap saja menghantui. Menuntaskannya adalah satu-satunya solusi. Memulai kembali setelah sekian lama melupakan skripsi pastinya tidak mudah. Akan tetapi, selalu ingat tidak mudah bukan berarti tidak mungkin. Kamu pasti bisa!

Mau mencobanya? Yuk, sekarang baca dan maknai tulisan ini secara perlahan.

1. Kenali Hambatanmu

Kenali hambatan, lanjutkan perjalanan

Agar dapat mengenali hambatan dalam menuntaskan skripsi, kamu perlu melakukan refleksi diri. Mulailah dengan pertanyaan berikut.

Apa hambatanmu?

Dari mana sumber hambatan itu? Diri sendiri atau orang lain?

Bagaimana cara mengatasinya?

Uraikan di buku catatanmu, mengapa skripsimu belum juga selesai. Tuliskan secara spesifik dan jujur. Mengenali hambatan dapat membantumu untuk menentukan langkah selanjutnya. 

Baca juga:  Belajar dengan Menyenangkan dan Temukan Gaya Belajarmu!

2. Ubah Hambatan Menjadi Tantangan

Kamu pasti bisa menuntaskan skripsi

Ubahlah mindset hambatan menjadi tantangan yang harus dituntaskan. Ingat kembali dirimu saat masih berstatus mahasiswa baru, kemudian menjadi mahasiswa yang disibukkan dengan segudang tugas kuliah. Rasakan semangat yang bergelora di dadamu. Saat itu, juga banyak hal sulit yang menimpamu. Namun, lihat! Kamu mampu melaluinya. 

Kamu yang dahulu dan kamu yang sekarang masih orang yang sama. Kalau saat itu kamu bisa, sekarang pun kamu pasti bisa. Hal yang berbeda adalah tantangannya. Saat ini tantanganmu bernama skripsi. Percaya dan yakinlah, kamu bisa menuntaskannya. 

Baca juga: Dear Mahasiswa Akhir, Ini 5 Tipe Dosen Pembimbing yang Wajib Kamu Tahu! 

3. Atur Ulang Strategimu

Atur ulang strategi untuk menuntaskan skripsi

Saat memulai menyusun skripsi, apakah kamu punya strategi untuk mencapai target yang hendak kamu capai? Jika tidak, coba lakukan itu sekarang. Namun, jika kamu sudah merancang strategi dan ternyata belum berhasil, tidak apa-apa. Kamu akan tetap belajar dari sana. Atur kembali strategimu. 

Jika sebelumnya kamu mengerjakan skripsi di malam hari sampai begadang, mulai sekarang cobalah tidur lebih cepat dan bangun pada dini hari. Biasanya setelah bangun tidur, pikiranmu akan lebih fresh. Saat itu, kerjakanlah skripsimu. 

Atau, jika sebelumnya kamu hanya menghubungi dosen melalui pesan percakapan dan dosenmu lama meresponsnya. Sekarang, cobalah menemuinya secara langsung di kampus.

Tunjukkan perjuanganmu di hadapannya. Semoga beliau bisa luluh dan mau kembali membimbingmu menuntaskan skripsi. Menurutmu, apa lagi strategi baru yang bisa kamu lakukan?

Baca juga: Pusing Dengan Tugas Kuliah yang Menumpuk? Intip 5 Lifehack Ini Yuk!

4. Disiplin dengan Strategi 

Disiplin terhadap jadwal untuk meraih target

Setelah kamu menentukan strategi yang harus dilakukan, saat itu juga mulailah untuk disiplin. Tanpa sikap disiplin segala upaya yang telah kamu lakukan akan percuma. Akhirnya kamu hanya akan mengalami kegagalan selanjutnya.

Disiplinlah terhadap jadwal yang telah kamu tetapkan. Lakukan secara rutin dan berkelanjutan. Misalnya, jika kamu mulai menulis skripsi pada pagi hari, maka besoknya kamu juga lakukan di pagi hari, lakukan terus menerus sampai skripsimu tuntas. Contoh lainnya juga dengan waktu bimbingan dan revisi. Jangan ditunda-tunda lagi, ya!

Baca Juga: Sulit Mengatur Waktu Belajar? Ikuti Tips Ampuh Ini!! 

5. Bangun Support System

Membangun support system

Semasa kuliah, mungkin kamu memiliki teman seperjuangan atau seseorang yang menemani di masa-masa sulit. Saat ini, bagaimana kabar mereka? Jika mereka telah lulus lebih dulu, belajarlah untuk turut berbahagia. Jangan merasa kamu tidak memiliki siapa-siapa lagi. Bangun support system itu!

Support system terbesar dan terkuat adalah diri sendiri. Namun kamu juga bisa membangun support system baru. Misalnya, teman atau kakak tingkat yang senasib denganmu atau adik tingkat yang baru memulai skripsi. Siapa pun itu, berbagilah kegelisahanmu perihal skripsi pada mereka yang bisa mendukungmu.

Baca juga: Circle yang Tepat Menciptakan Mental yang Sehat 

6. Kerjakan sekarang juga!

Buka laptopmu. kerjakan skripsimu

Langkah konkret selanjutnya adalah mengerjakannya sekarang juga. Jangan lagi ditunda-tunda. Sudah banyak waktu yang terbuang kemarin. Kali ini tak ada kesempatan untuk terbuai terlalu lama. Hasilnya memang tidak akan tampak secara langsung, tetapi mengerjakannya harus dilakukan dengan segera.

Baca Juga: Aplikasi Penolong di Masa Perkuliahan

7. Istirahat, Bukan Menyerah

Jika lelah, beristirahatlah, bukan menyerah

Saat memulai kembali menyusun skripsi, bukan tidak mungkin kamu akan menghadapi tantangan baru yang tidak terduga. Apalagi jika tantangan itu berasal dari faktor eksternal yang tidak dapat kamu kendalikan. Akhirnya kamu merasa lelah dan muak dengan semuanya. 

Saat tubuh dan pikiranmu memberi sinyal demikian, berarti ini adalah waktu yang tepat untuk beristirahat. Kamu bisa melakukan aktivitas lain untuk sejenak mengalihkan perhatian. Beri dirimu waktu. Setelahnya, mari kembali mengerjakan skripsi.

Baca juga: 5 Rekomedasi FIlm yang Bercerita tentang Lika-Liku Perjalanan Karier 

Nah, itulah tujuh tips yang dapat kamu coba untuk kembali memulai mengerjakan skripsi. Langkah-langkah di atas akan terasa percuma jika tak ada aksi nyata dari dirimu. 

Perjalananmu masih panjang. Mimpi-mimpimu boleh jadi sedang menunggumu di depan sana. Maka dari itu, jangan sampai kamu terjebak di dalam skripsi yang tak kunjung usai. Kamu telah melalui ratusan SKS dengan hebat, maka 6 SKS dari skripsi pasti bisa kamu lewati. 

Sekarang jangan lagi keki kalau ditanya kapan lulus, ya. Semangat, SangSang Mates!

Buat SangSang Mates yang butuh tips kuliah, tips belajar, dan info beasiswa, bisa banget kepoin artikel lainnya di websitenya KT&G SangSang Univ. Indonesia! Bukan hanya soal pendidikan, SangSang Mates juga bisa baca tema lainnya, seperti self improvement, entertainment, teknologi, kesehatan, dan lain-lain.

Penulis: Hana Farhani MaulidaKT&G SangSang Univ. IndonesiaKT&G SangSang Friendsskripsitips selesaikan skripsitips dan trik kuliahdunia kuliahNewoneProject SangSang FriendsDosen pembimbingmenulis skripsitips kuliah