The New One of The Day

• Perbedaan nama dan aturan seleksi masuk PTN
• Tes seleksi masuk perguruan tinggi tahun 2023
• SNMPTN-SBMPTN berubah nama jadi SNBT

Hai, SangSang Mates!

Gak kerasa ya tahun 2022 akan segera berakhir dan bentar lagi tahun 2023 akan datang. Begitu pula semester baru di perguruan tinggi juga akan datang. 

Gimana nih persiapan SangSang Mates yang tahun depan akan ikut tes masuk perguruan tinggi? Eh tapi tahu gak ada perubahan di tes tahun depan?

Jadi, terdapat beberapa perubahan buat tes masuk perguruan tinggi tahun 2023. Ada perubahan nama hingga peraturan yang diumumkan langsung sama Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim. Oh iya dan ada alasan tertentu dibalik perubahan-perubahan itu juga loh!

Baca juga: Ajaib! 5 Tempat ini Bikin Kamu Betah Buat Baca Buku!

Supaya bisa lebih mantap mempersiapkan tes seleksi masuk perguruan tinggi negeri, siswa-siswi harus tahu nih perubahan apa aja yang ada di tes tahun depan. Buat SangSang Mates yang belum tahu infonya, nih kita kasih tahu sekarang. 

Pergantian Nama dan Lembaga Tes Seleksi PTN

Kemendikbud Ristek mengumumkan perubahan nama dan aturan seleksi PTN

Di tahun 2023 nanti, nama tes masuk perguruan tinggi negeri akan mengalami perubahan nama. Pergantian nama jalur penerimaan tersebut diatur dalam Permendikbudristek Nomor 48 Tahun 2022. Di peraturan tersebut juga dijelaskan ada tiga jalur masuk perguruan tinggi yang bisa diikuti siswa dan siswi.

Perubahan nama jalur tersebut yaitu Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) berganti nama menjadi Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP). Sedangkan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) berubah nama menjadi Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).

Baca juga: Mengenal Big Four Company, Perusahaan Impian Lulusan Akuntansi

Selain perubahan nama, terdapat perubahan lembaga yang bertanggung jawab menyelenggarakan seleksi masuk perguruan tinggi negeri tahun 2023. Penyelenggara seleksi bukanlah lagi Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) namun berganti menjadi 9 (BP3).

Peraturan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2023

SNMPTN berubah nama menjadi SNBP untuk seleksi tahun 2023

Berdasarkan peraturan yang sama yaitu Permendikbudristek Nomor 48 Tahun 2022, ada beberapa komponen penilaian yang dijadikan indikator penerimaan, yaitu:

1. Memiliki minimal 50% rata-rata nilai rapor dari seluruh mata pelajaran

2. Memiliki maksimal 50% komponen penggali minat serta bakat, berdasarkan nilai rapor paling banyak dua mapel pendukung jurusan yang dituju dan portofolio atau prestasi yang siswa miliki.

Kemendikbudristek hanya mengatur besaran minimal dan maksimal persentase. Untuk komposisi persentase komponen penilaian akan ditetapkan secara mandiri oleh PTN. Yang berarti komponen penilaian setiap PTN dapat berbeda-beda.

Selain peraturan tersebut, siswa dan siswi bakalan diizinkan buat milih jurusan berdasarkan kemampuan, minat serta bakat terlepas dari jurusan saat jenjang SMA. Artinya siswa jurusan IPA dapat memilih jurusan program studi IPS dan sebaliknya. 

Peraturan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2023

Dari yang sebelumnya bernama SBMPTN saat ini berubah menjadi SNBT

Jika sebelumnya terdapat tes mata pelajaran berdasarkan jurusan yaitu IPA atau IPS, di SNBT tahun depan tes mata pelajaran akan dihilangkan. Siswa hanya akan mengikuti Tes Potensi Skolastik (TPS) yang fokus mengukur kemampuan penalaran.

Untuk mencegah siswa berfokus pada hafalan dibandingkan penalaran, nantinya akan terdapat empat jenis tes skolastik yang diujikan, yaitu:

1. Tes Kemampuan Potensi Kognitif

2. Tes Logika Penalaran Matematika

3. Tes Literasi dalam Bahasa Indonesia

4. Tes Literasi dalam Bahasa Inggris

Baca juga: Tetap Hidup Sehat Meski Jadi Anak Kos dengan 5 Tips Berikut ini!

Selain empat jenis tes di atas, ada juga beberapa program studi yang memerlukan portofolio sebagai persyaratan tambahan. Dalam peraturan menteri, dijelaskan juga bahwa siswa dan siswi dapat mengikuti tes seleksi maksimal sebanyak dua kali tes. 

Peraturan Seleksi Jalur Mandiri 2023

Nadiem Makarim mengumumkan langsung perubahan seleksi PTN 2023

Seperti disampaikan Mendikbud Ristek Nadiem Makarim, ada empat hal penting yang harus disampaikan masing-masing PTN sebelum mengadakan seleksi jalur mandiri, keempat hal tersebut antara lain:

1. Kuota jumlah calon mahasiswa yang akan diterima di setiap prodi/fakultas

2. Metode penilaian calon mahasiswa yang bisa dinilai berdasarkan tes penerimaan secara mandiri, kerja sama tes yang dilakukan melalui konsorsium PTN, nilai dari hasil seleksi nasional berdasarkan tes (SNBT), dan metode penilaian lainnya yang dilakukan

Baca juga: 5 Rekomendasi Management Trainee yang Bisa Kamu Coba!

1. Jumlah biaya atau metode penentuan biaya yang harus dibayarkan calon mahasiswa yang lulus seleksi mandiri.

2. Jika terdapat pelanggaran peraturan, mahasiswa dapat melaporkannya ke kanal pelaporan whistleblowing system Irjen Kementerian.

Besaran Kuota Masing-Masing Jalur Seleksi PTN 2023

Karena ada tiga jalur seleksi, ada pembagian kuota masing-masing jalur. Kuota yang dimiliki jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi atau SNBP adalah sebesar 20%. Sementara untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) jumlah minimal kuota adalah sebesar 40% untuk PTN dan 30% untuk PTN Badan Hukum.

Jalur terakhir, yaitu jalur seleksi mandiri kuota maksimal adalah sebesar 30% untuk PTN dan maksimal kuota sebesar 50% untuk PTN Badan Hukum (PTN-BH). PTN-BH sendiri adalah universitas yang memiliki otonomi penuh untuk pengelolaan perguruan tingginya sendiri. Buat yang mau tau daftar PTN-BH bisa lihat di sini.

Baca juga: Calon Mahasiswa Baru Wajib Tau! No More Nyesel Pilih Jurusan

Nah sekarang udah tau kan apa aja perubahan dan aturan baru buat seleksi masuk perguruan tinggi di tahun 2023 nanti. Yuk mulai siapin segala yang dibutuhkan mulai hari ini, jangan lupa ikhtiar dengan belajar dan juga berdoa!

SangSang Mates yang butuh tips lainnya soal kuliah, tips belajar, info beasiswa bisa banget nih kepoin artikel lainnya di websitenya KT&G SangSang Univ. Indonesia, selain soal pendidikan banyak tema lainnya juga yang bisa SangSang Mates baca seperti kesehatan, teknologi, entertainment dan lainnya.

Penulis: Alinza Purwitiyaningrum